Kebanyakan varises vena terdapat pada bagian paha atas atau kaki. Pada wanita, varises vena bisa muncul saat hamil dan bisa terbentuk pada sekitar vagina atau pantat. Biasanya varises vena disebabkan oleh pembuluh darah yang rusak atau lemah. Kebanyakan orang akan ketakutan ketika melihat adanya varises vena pada tubuh mereka.
Yuk kenali lebih jauh tentang varises vena dengan melihat fakta-faktanya berikut ini, seperti dilansir oleh Mag for Women.
1. Pembuluh darah arteri memompa oksigen dan darah dari jantung ke seluruh tubuh dan pembuluh darah vena akan membawanya kembali ke jantung. Ketika otot bekerja, pembuluh vena akan tertekan dan mendorong darah ke jantung, melawan gravitasi. Namun ketika dorongan pada pembuluh darah melemah, darah akan berkumpul karena tertarik oleh gravitasi dan membuat pembuluh darah vena menjadi lebih besar. Hal ini juga yang menyebabkan varises vena.
2. Pembuluh darah vena bisa melemah dan tidak bekerja dengan baik setelah bertahun-tahun. Jika Anda memiliki sejarah keluarga dengan varises vena dan terlahir dengan varises vena, ini bisa meningkatkan risiko terkena varises vena. perubahan hormon pada wanita saat puber, hamil, atau menopause juga bisa memicu terjadinya varises vena. Begitu juga dengan mengonsumsi pil KB dan obat lain yang mengandung tingkat estrogen yang tinggi. Varises vena juga bisa disebabkan oleh banyaknya darah yang harus disalurkan pembuluh darah saat hamil. Tekanan yang terlalu besar pada rahim akan menyebabkan varises vena.
3. Varises vena juga bisa disebabkan oleh kelebihan berat badan. Berat badan yang berlebihan akan menambah tekanan pada jantung dan pembuluh darah. Ini akan mempersulit tubuh untuk menyalurkan darah. Begitu juga dengan kurang olahraga atau aktivitas fisik yang bisa memperbesar pembuluh darah. Duduk terlalu lama atau tidak menggerakkan kaki dalam waktu yang lama juga bisa menyebabkan varises vena.
4. Jika Anda memiliki kulit yang berwarna terang, tipis, dan sensitif, kemungkinan terlalu banyak terpapar sinar matahari juga bisa menyebabkan munculnya varises vena dari hidung dan pada wajah.
5. Varises vena juga bisa memicu terjadinya penggumpalan darah pada vena. Ini terjadi ketika darah menggumpal dan menyumbat pembuluh vena. Penggumpalan darah semacam ini bisa menyebabkan serangan jantung. Pada kasus yang langka, Anda bisa kehilangan rasa pada kaki dan bisa juga berujung pada amputasi. Untuk itu, Anda disarankan untuk sering bergerak dan tidak menekuk kaki atau tidak menggerakkannya dalam jangka waktu lama.
Itulah beberapa fakta tentang varises vena yang harus diketahui. Varises vena dalam banyak kasus bisa jadi tidak berbahaya. Namun tak ada salahnya diperiksakan ke dokter jika Anda mulai merasa ada gangguan kesehatan pada bagian tubuh yang memiliki varises vena.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar